JANGAN MEMBACA AL-QUR’AN HANYA DI WAKTU LUANG!

JANGAN MEMBACA AL-QUR’AN 

HANYA DI WAKTU LUANG!

 

Membaca kitab suci itu sangat penting. Sebagai umat Islam, membaca Al-Qur’an merupakan salah satu  bentuk ibadah. Al-Qur’an merupakan petunjuk dalam kehidupan. Jika orang yang mendengarkan bacaan Al-Qur’an saja mendapat pahala, apalagi orang yang membaca Al-qur’an dengan tartil, pasti mendapatkan pahala yang lebih besar.

Tetapi masalah yang sering kita hadapi saat ini adalah terbenturnya waktu untuk membaca Al-Qur’an dengan aktivitas sehari-hari. Akibatnya, kuantitas kita membaca Al-Qur’an menjadi sangat rendah. Ini merupakan hal penting yang harus kita perbaiki.

Berikut poin-poin penting dalam membaca Al-qur’an :

 

1.       Membaca Al-Qur’an tidak akan mengurangi waktu

Untuk membaca Al-Qur’an kita pasti membutuhkan waktu. Saat aktivitas sehari-hari sangat padat, kita akan berpikiran bahwa membaca Al-Qur’an akan menyita waktu. Tetapi sebenarnya bahwa membaca Al-Qur’an akan dapat menambah waktu. Bagaimana realitasnya? Secara hitungan matematika, membaca Al-Qur`an tampak seakan-akan mengurangi waktu. Dari total 24 jam dalam sehari, seolah-olah berkurang sekian detik, sekian menit atau sekian jam jika digunakan untuk membaca Al-Qur'an. Tapi, tahukah Anda bahwa waktu yang Anda gunakan untuk membaca  Al-Qur'an itu sebenarnya tidak hilang begitu saja. Ia akan diganti oleh Allah SWT dengan keberkahan yang berlipat ganda.

 

2.       Al-Qur’an dapat membawa keberkahan

Apa itu Keberkahan? Keberkahan artinya pertambahan dan pertumbuhan. Wujudnya bisa bermacam-macam. Misalnya, pekerjaan Anda menjadi lancar, produktivitas Anda meningkat, keuntungan Anda bertambah, kesehatan Anda terjaga dan sebagainya.. Wujud keberkahan yang akan diperoleh oleh orang yang membaca Al-Qur'an sangat besar.

Dahulu para ulama bisa menulis karya-karya besar yang jumlahnya melebihi umur mereka. Padahal saat itu belum ada mesin ketik dan komputer. Semuanya ditulis manual dengan tangan dan peralatan yang sangat sederhana, ditambah kondisi yang lebih sulit daripada kondisi sekarang.

Mengapa mereka bisa? Jawabnya Karena waktu mereka penuh berkah.

Dari mana keberkahan itu? Jawabnya dari membaca Al-Qur'an.

 

3.       Membaca Al-Qur’an menjadikan hati tentram

Al-Q’uran disebut juga asyifa yang artinya obat. Dengan membaca Al-Qur’an, insya Allah hati kita menjadi tentram. Jika niat kita ikhlas, segala penyakit dapat sembuh dengan membaca Al-Qur’an. Pernahkah Anda mendengar tentang orang stress?Orang stress berarti hati dan pikirannya belum tertata dengan baik. Dengan membaca Al-Qur'an kita dapat terhindar dari penyakit stress.

 

4.       Membaca Al-Qur’an menjadikan doa terkabul

Setelah membaca Al-Qur’an merupakan waktu mustajab untuk berdoa. Jika kita mempunyai keinginan/cita-cita alangkah sangat baik jika kita selalu berdoa setelah membaca Al-Qur’an.

 

5.       Tidak akan sesat dan celaka

Allah SWT memberikan jaminan bagi orang yang membaca Al-Qur’an dan mengamalkan kandungannya bahwa dia tidak akan tersesat di dunia dan tidak akan celaka di akhirat.

Perbanyaklah membaca  Al-Qur'an karena  kemudahan yang akan Anda peroleh dalam pencarian Anda akan berbanding lurus dengan kadar yang Anda baca.

 

Dari kelima poin-poin penting di atas  jelaslah bahwa membaca Al-Qur’an harus dibiasakan setiap hari. Utamanya sesudah salat lima waktu atau sesudah  salat Magrib dan Shubuh.

Jika rumah kita selalu kita hiasi dengan bacaan-bacaan Al-Qur’an, maka akan tercipta suasana harmonis dan kehidupan yang rukun.

 

Ingat, jangan Anda membaca Al-Qur'an di waktu luang saja, tapi luangkanlah waktu Anda untuk membaca Al- Qur'an! Ini merupakan poin penting yang harus kita biasakan dalam kehidupan sehari-hari. Mari, kita berlomba-lomba dengan anggota keluarga untuk senantiasa membaca Al-Qur’an secara rutin dan kontinyu untuk ladang amal kita sebagai bekal di kehidupan akhirat.

 

#inspirasiramadan

#dirumahaja

#flpsurabaya

#BERSEMADI_HARIKE-6